Kampanye DIA di Tana Luwu: Dari Desa untuk Sulsel yang Lebih Sejahtera

waktu baca 2 menit
Sabtu, 19 Okt 2024 01:15 0 1169 Mubaraq Adlu
 

MAKASSAR – Setelah mengunjungi Soppeng, Bone, dan Wajo, calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut satu, Azhar Arsyad, melanjutkan kampanyenya ke Luwu Raya.

Azhar, yang baru tiba di Makassar pada Kamis subuh (17/10/2024), harus segera berangkat lagi menuju Luwu Raya atau Tana Luwu untuk melanjutkan agenda kampanye pada Jumat (18/10).

Rombongan Ketua DPW PKB Sulsel ini berangkat dari Makassar sore hari dan akan singgah terlebih dahulu di Soppeng untuk menghadiri undangan pernikahan, sebelum melanjutkan perjalanan ke Luwu.

Azhar Arsyad akan bermalam di Belopa dan memulai agenda silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat pada Sabtu (19/10).

Sekretaris DPW PKB Sulsel, Muhammad Haekal, menjelaskan bahwa sesuai jadwal, Azhar akan mengunjungi berbagai wilayah di Tana Luwu sebelum kembali ke Makassar pada Rabu (23/10) pekan depan.

“Kami hanya sehari di Makassar, setelah itu kembali melanjutkan kampanye. Ada beberapa agenda, mulai dari silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat di Tana Luwu hingga konsolidasi dengan partai pengusung pasangan DIA,” kata Muhammad Haekal.

Muhammad Haekal, yang juga masuk dalam bursa calon Bupati Luwu, menambahkan bahwa dia akan didampingi oleh kader PKB daerah dan akan menyampaikan visi serta misi yang diharapkan oleh masyarakat Sulsel.

“Pasangan DIA (Danny – Azhar) merupakan kombinasi sempurna; satu berasal dari anak lorong dan satunya lagi anak desa, keduanya memiliki gagasan membangun yang merata demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Haekal juga menyebut bahwa dalam setiap pertemuan, masyarakat menginginkan perubahan sesuai dengan visi dan misi DIA. Salah satunya adalah program pembangunan desa yang selama ini dianggap kurang menyentuh kebutuhan masyarakat.

“Sebagai contoh, selama ini petani mendapat subsidi pupuk dan bantuan alat produksi. Namun, ketika panen tiba dan harga anjlok, perhatian terhadap mereka hilang. Pasangan DIA menjamin bahwa hasil panen akan dibeli melalui mekanisme offtaker dengan harga yang layak, sehingga hasil para petani tetap terjaga,” tambahnya.

Melihat antusiasme masyarakat dari rangkaian kampanye, Haekal optimis bahwa pasangan bertagline Save Sulsel ini akan memenangkan Pilgub pada 27 November 2024.

“Kami optimis karena langsung turun ke lapangan, mendengarkan keluhan rakyat, dan memberikan solusi konkret. DIA adalah solusi untuk rakyat Sulsel,” tutupnya.(*)