Sebanyak 43 siswa yang memenuhi kriteria menerima bantuan ini
Makassar – Ramadan menjadi momen yang tepat untuk berbagi, dan hal ini dimanfaatkan oleh jajaran guru serta murid di UPT SPF SDI Tamalanrea 2, Kota Makassar. Sebelum memasuki libur Lebaran, mereka menggelar aksi sosial dengan menyalurkan bantuan kebutuhan pokok kepada anak yatim piatu, rumah tahfiz, serta pondok pesantren, Jumat (21/3/2025).
Sebelumnya, panitia telah mengumpulkan dana dan sembako dari warga sekolah, termasuk murid dan wali murid. Hasil donasi tersebut kemudian disalurkan kepada penerima manfaat yang telah ditentukan.
“Sebanyak 43 siswa yang memenuhi kriteria menerima bantuan ini,” ujar Ketua Panitia, Herlina Iddas, dalam laporannya, Sabtu (22/3/2025).
Panitia membagi tim guru menjadi tiga kelompok untuk menyalurkan bantuan secara langsung ke rumah penerima (door to door). Selain itu, mereka juga mendistribusikan sembako ke rumah tahfiz dan pondok pesantren yang berada di sekitar lingkungan sekolah.
Tak hanya itu, bantuan juga diberikan kepada 10 orang guru non-ASN, yang dananya berasal dari sumbangan guru ASN.
Sebagai penutup, kegiatan ini diakhiri dengan buka puasa bersama di sekolah.
“Kegiatan ini mengusung tema ‘Dari Siswa untuk Siswa dan dari Guru ASN untuk Guru Non-ASN’ sebagai bagian dari program pembentukan karakter kepedulian sosial,” ujar Kepala UPT SPF SDI Tamalanrea 2 Makassar, Suhardi.
Ia juga mengapresiasi semangat para warga sekolah yang tetap antusias meski hujan mengguyur.
“Walaupun cuaca kurang bersahabat, kegiatan tetap berjalan dengan lancar, bahkan kami menghadirkan penceramah untuk menambah keberkahan acara ini,” ungkapnya.
Suhardi menegaskan bahwa aksi berbagi ini akan terus menjadi agenda tahunan sekolah, mengingat antusiasme siswa dan dukungan penuh dari para orang tua. (*)